Memo.co.id
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Buya Anwar Abbas turut menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Mantan Ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), Ustaz Syuhada Bahri pada Jumat (18/2). Buya Anwar, sapaan akrabnya, mengenal Ustaz Syuhada sebagai tokoh yang baik dan rendah hati.
“Ustaz Syuhada Bahri adalah seorang tokoh yang baik dan rendah hati,” ujar Buya AnwarMenurut Buya Anwar, jaringan komunikasi Ustaz Syuhada juga cukup luas. Dia pun mengagumi hubungan Ustaz Syuhada dengan murid-muridnya dan jamaahnya. “Yang membuat saya kagum hubungan beliau dengan murid-muridnya dan jamaahnya tetap terjaga dan beliau itu tampak oleh saya sangat dicintai dan dikagumi oleh murid-murid dan kader-kadernya,” ucap dia.
Ketua PP Muhammadiyah ini mengatakan, hubungan Ustaz Syuhada dengan para tokoh Ormas Islam di Indonesia juga terjalin dengan baik. “Hubungan beliau dengan tokoh-tokoh dari ormas-ormas Islam yang ada cukup bagus,” kata Buya Anwar.
Menurut Buya Anwar, Ustaz Syuhada juga sangat hemat dalam berbicara. Tapi, menurut dia, ketika Ustaz Syuhada berbicara, apa yang disampaikannya berisi banyak ilmu.
“Beliau ini kesan saya sangat hemat dalam berbicara tapi kalau sudah bicara dengan memakai istilah yang sangat populer di kalangan generasi muda sekarang, apa yang beliau sampaikan itu daging semua,” jelas Buya Anwar.
Dia menambahkan, yang sangat penting untuk diteladani dari sosok Ustaz Syuhada adalah perjuangannya dalam berdakwah. Karena, menurut dia, Ustaz Syuhada sudah menyedekahkan hidup dan kehidupannya untuk kepentingan dakwah.
“Beliau itu tampaknya memang seperti sudah menyedekahkan hidup dan kehidupannya untuk kepentingan dakwah. Hal ini tentu jelas merupakan hal yang sangat terpuji dan mulia,” kata dia.
“Semoga amal ibadah dan perjuangan beliau diterima oleh Allah SWT dan nanti di akhirat beliau oleh Allah SWT dimasukkan ke dalam syurga-Nya. Amin,” ucap Buya Anwar.