OGAN KOMERING ILIR, Memo.co.Id-
Kepala Unit Pelaksana Teknis Pendidikan (UPTD) Kecamatan Teluk Gelam Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Hidayat SPd, MSi mengatakan, dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, pihaknya telah memberikan motivasi kepada pihak sekolah yang ada di Kecamatan Teluk Gelam untuk mendirikan mushollah atau rumah ibadah di setiap sekolah.
“Kita motivasi agar setiap sekolah ada satu mushollah,”ujar Hidayat SPd, MSi, saat dibincangi memo.co.id, diruang kerjanya, kemarin.
Hidayat berharap adanya mushollah setiap sekolah tersebut, dapat mempermudah bagi warga sekolah dalam melaksanakan ibadah. “Alhamdulillah, dari 18 sekolah yang ada telah ada dua sekolah yang memiliki setiap mushollah. Yakni di SDN 1 Penyandingan dan SDN 1 Sinar Harapan,”terangnya.
Dikatakannya, dalam proses pembangunan mushollah di dua sekolah tersebut, pihak sekolah telah mendapatkan infaq dari masyarakat yang ada di sekitar dan orang tua serta wali siswa di sekolah ini. Kemudian, ada juga infaq dari pihak ketiga.
Menurut dia, pembangunan mushollah di sekolah penting, mengingat untuk menanamkan pendidikan karakter bagi siswa dan guru yang ada di sekolah ini. Dan mushollah ini dapat digunakan untuk berbagai kegiatan ibadah lainnya.
“Dengan adanya rumah ibadah ini, siswa dapat mencontoh perilaku guru yang melaksanakan ibadah. Sehingga para siswa akan terbiasa untuk beribadah,”terangnya seraya menambahkan jika di kantor UPTD Pendidikan Teluk Gelam sudah memiliki mushollah tersebut.
Terpisah, Kepala SDN 1 Sinar Harapan Mulia, Yatiman SPd mengaku senang dan bangga sebab sekolah yang dia pimpin memiliki mushollah. Sehingga dapat memudahkan warga sekolah dalam beribadah. “Kami merasa bersyukur sebab orang tua dan wali siswa termasuk masyarakat sekitar sangat mendukung proses pembangunan mushollah ini, sehingga dapat berjalan lancar,”tuturnya
Begitupun dengan Kepala SDN 1 Penyandingan, Masdalena SPd. “Kami juga mengucapkan terimakasih atas infaq dari semua pihak sehingga rumah ibadah di sekolah kami dapat selesai dan digunakan sebagaimana estinya,”ungkapnya. (Syakbanudin)
