Tuban, Memo.co.id
Nurfaizin Bocah pelajar SMPN 1 Tambakboyo umur 15 tahun yang dikabarkan tenggelam terseret arus kali Sembungan Desa Sidomulyo, Kecamatan, Bancar, Kabupaten Tuban Jawa Timur kemarin Sabtu (25/02/2017), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Seperti yang diberitakan sebelumnya bahwa korban bersama empat teman lainya pada Sabtu (25/02) sekitar pukul 11.40 WIB, yang berniat pergi berenang di kali Sembungan Desa Sidomulyo namun sesampainya di tempat Kali tersebut baru saja turun, tuhan berkehendak lain. Nurfaizin siswa Kelas IX SMPN 1 Tambakboyo tersebut hanyut terbawa arus dan langsung tenggelam.
Pencarianpun dilakukan dengan melibatkan 15 personil Polri, 6 dari TNI, tim SAR BPBD Kabupaten Tuban 8 personil dan Tagana (Taruna Siaga Bencana) 5 personil.
Pencarian hingga pukul 18.00 WIB korban belum berhasil ditemukan. Minggu (26/02/2017), Pencarian dimulai sejak pukul 07.00 WIB, dan sekitar pukul 08.00 WIB, tim SAR BPBD yang bersama aparat kepolisian berhasil menemukan korban yang sudah dalam keadaan tak bernyawa.
Sementara itu menurut informasi yang disampaikan Kapolsek Bancar AkP Benu Hamzah mengatakan,” Korban yang diketahui berasal dari Desa Dasin, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban tersebut langsung dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan.
Berdasarkan pemeriksaan dari tim medis puskesmas Tambakboyo ditubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan. Korban murni meninggal dunia kerena tenggelam.
Setelah dilakukan pemeriksaan jenazah korban langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan,”terang AKP Benu Hamzah.(ain)
Menurut Musa,” upaya pihak kepolisian untuk memberantas narkoba serta perang terhadap berita hoax akan berjalan optimal dengan dukungan dari seluruh elemen masyarakat.
“Dukungan dari masyarakat sangat penting demi optimalisasi upaya kepolisian menciptakan situasi kamtibmas yang aman”, tegas AKP Musa, (ain )