Puput – panggilan Neneng Putri Sari, menambahkan bahwa sosialisasi seperti ini memang sangat perlu dilakukan secara berkala dan menyeluruh. “Kami ingin lebih banyak pemuda yang mampu memanfaatkan internet seefektif mungkin karena misi kami adalah memastikan siapa saja masyarakat Indonesia dapat menikmati akses pemerataan ekonomi secara digital, baik dalam mencari dan menemukan produk kebutuhan mereka dengan harga terbaik yang transparan, juga kesempatan mereka memulai dan membangun mimpi, serta usaha mereka lewat Tokopedia,” tutur Puput.
Top Community dalam acara ini diketahui membekali pelajar di daerahnya masing-masing. Top Community Jakarta melakukan sosialisasi di SMKN 56, Top Community Bogor di SMKN 3, Top Community Tangerang di SMK Kristen Kanaan, Top Community Bandung di SMK Daarut Tauhid, Top Community Cirebon di SMK Wahidin, Top Community Yogyakarta di SMKN 3, Top Community Klaten di SMK Swadaya, Top Community Malang di SMK 1 Pujon, Top Community Surabaya di SMK GIKI 1, Top Community Jember di SMKN 1, Top Community Medan di SMK Al-Washilliyah Pasar Senen 1 dan Top Community Banjarmasin di SMKN 3.
Menariknya, menurut Puput, ada sejumlah pelajar yang ternyata sudah mulai berbisnis online. “Baru berusia belasan tahun, namun sudah berpenghasilan. Ini menandakan tingginya jiwa kewirausahaan di tengah pemuda. Potensi inilah yang perlu kita kembangkan bersama karena Tokopedia percaya semua individu bisa menciptakan peluangnya masing-masing,” tutup Puput.( ist )