Terungkap! Strategi Terbaru Perusahaan Raksasa Lawan Konten Palsu Politik!

Terungkap! Strategi Terbaru Perusahaan Raksasa Lawan Konten Palsu Politik!
Terungkap! Strategi Terbaru Perusahaan Raksasa Lawan Konten Palsu Politik!

MEMO

Meta dan Google telah mengambil pendekatan yang berbeda dalam mengatur penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam iklan politik. Larangan iklan politik dengan AI generatif yang baru diumumkan oleh Meta bertujuan untuk melindungi pemilu dari penyebaran konten yang menyesatkan.

Bacaan Lainnya

Sebaliknya, Google memilih menggunakan pemblokiran “kata kunci politik” dalam perintah AI. Artikel ini akan merinci kebijakan Meta yang ketat dan perbedaan pendekatan antara Meta dan Google dalam menghadapi tantangan iklan politik dengan AI.

Meta dan Google: Duel Pendekatan Terhadap Iklan Politik Berbasis AI

Perusahaan pemilik Facebook, Meta, telah mengumumkan larangan iklan politik menggunakan produk kecerdasan buatan (AI) generatif. Tujuannya adalah untuk mencegah peredaran konten yang menyesatkan selama masa pemilu.

Selain Facebook, Meta adalah perusahaan induk dari WhatsApp dan Instagram. Sebelumnya, Meta tidak memiliki aturan khusus terkait AI. Namun, penggunaan konten yang dihasilkan oleh AI harus mematuhi peraturan Meta yang melarang konten iklan yang sudah terbukti sebagai informasi palsu.

Meta dalam beberapa minggu terakhir telah mulai memberikan akses kepada pengiklan digital untuk menggunakan teknologi AI yang mereka miliki. Teknologi ini memiliki berbagai fitur, salah satunya adalah kemampuan untuk membuat latar belakang iklan secara otomatis.

Pengiklan juga dapat mengedit gambar dan menciptakan berbagai variasi iklan hanya dengan menggunakan perintah teks.

Rencananya, perangkat AI untuk iklan dari Meta akan diluncurkan untuk pengguna di seluruh dunia pada tahun 2024.

Menurut Reuters, kebijakan ketat yang diterapkan oleh Meta adalah yang paling signifikan dalam sejarah perusahaan sejak munculnya ChatGPT, yang membuat perusahaan teknologi global berlomba untuk mengembangkan teknologi AI mereka masing-masing.

Meta Melarang Iklan Politik AI Generatif, Google Lebih Kepincut Kata Kunci

Berbeda dengan Meta, Google tidak menerapkan larangan terhadap penggunaan AI dalam iklan politik. Perusahaan iklan digital terbesar di dunia ini memilih untuk menggunakan sistem pemblokiran penggunaan “kata kunci politik” dalam perintah AI.

Pos terkait