MEMO – Kabar gembira datang dari Kabupaten Fakfak! Dinas Perikanan dan Kelautan setempat akan melakukan inovasi cerdas dalam pengelolaan ikan. Mereka berencana menyulap ikan-ikan yang tidak layak konsumsi menjadi pelet bernutrisi tinggi untuk pakan ikan.
Plt Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Fakfak, La Mohdar, menyatakan bahwa program ini menjadi salah satu prioritas utama di tahun 2025. Tujuannya adalah untuk mengurangi limbah ikan yang terbuang percuma dan meningkatkan pemanfaatannya secara maksimal.
“Produksi ikan di Fakfak sangat melimpah ruah. Pada tahun 2024 lalu, jumlah tangkapan ikan melonjak pesat, namun sayangnya, masih banyak ikan yang terbuang sia-sia,” ungkapnya.
Saat ini, pengolahan ikan masih terbatas pada Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Oleh karena itu, diperlukan inovasi yang lebih luas untuk memanfaatkan ikan yang tidak terpakai.