Puncak arus balik di bandara-bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II sukses berjalan lancar, dengan peningkatan signifikan jumlah penumpang mencapai 24% dibandingkan tahun sebelumnya. VP of Corporate Communication AP II, Cin Asmoro, menyebutkan bahwa kerjasama erat antara stakeholder memainkan peran kunci dalam menjaga kelancaran operasional dan pelayanan saat periode angkutan lebaran 2024.
Baca Juga: Menkeu Purbaya Ancam Sanksi Tegas Bank Nakal Penyalur KUR, Jamin Akses Modal Tanpa Agunan
Kelancaran Puncak Arus Balik Bandara Terbesar di Indonesia!
Puncak arus balik di beberapa bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II disampaikan telah berlangsung lancar. Ada peningkatan yang cukup signifikan dalam jumlah penumpang, mencapai 309.477 orang, naik sebesar 24% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya 249.090 orang.
VP of Corporate Communication AP II, Cin Asmoro, menjelaskan bahwa operasional dan pelayanan selama puncak arus balik berjalan dengan lancar. Jumlah penerbangan juga meningkat menjadi 2.010 penerbangan, naik 11% dari sebelumnya yang hanya 1.808 penerbangan. Di Bandara Soekarno-Hatta, jumlah penumpang mencapai 186.774 orang dengan 1.153 penerbangan.
Baca Juga: KH. Ma’ruf Amin Resmi Pimpin Dewan Penasehat SMSI
Cin Asmoro mengungkapkan, “Kami berhasil menjaga aspek operasional dan pelayanan dengan baik, sehingga proses keberangkatan dan kedatangan penumpang saat puncak arus balik dapat berjalan dengan lancar. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan, kolaborasi, dan koordinasi yang erat.”
Peran Penting Kolaborasi Stakeholder dan Maskapai dalam Suksesnya Angkutan Lebaran 2024
Salah satu bentuk dukungan dari para stakeholder adalah penambahan personel pelayanan saat puncak arus balik. “Maskapai dan ground handling menambah personel untuk pelayanan bagasi yang menjadi fokus utama saat arus balik, sehingga penanganan bagasi dapat berjalan dengan baik mulai dari penurunan bagasi dari pesawat, proses di make up area, hingga bagasi siap diambil di baggage claim area di dalam terminal. Contohnya, di Bandara Soekarno-Hatta, ground handling menambah lebih dari 100 personel di Terminal 2,” jelas Cin Asmoro.
Baca Juga: Program Bergizi, Tapi Tak Higienis? 37 Dapur MBG Blitar Belum Kantongi Sertifikat!
Transportasi publik juga menjadi fokus penting untuk memastikan penumpang pesawat dapat dengan cepat mencapai tujuan akhir mereka. “Bandara Soekarno-Hatta telah berhasil mengatur transportasi publik melalui LTCC sehingga taksi, bus, dan moda transportasi lainnya dapat memenuhi permintaan yang tinggi saat puncak arus balik,” tambahnya.












