Jakarta, Memo
Gerindra Setuju Klaim Anies Baswedan, Jakarta Ibu Kota Asean. Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra, Syarif menilai pernyataan Gubernur DKI Jakarta tentang Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara, bukanlah hal berlebihan. Melalui akun Instagram @aniesbaswedan, Anies menyinggung Jakarta merupakan ibu kota ASEAN karena mampu membangun stadion sekaliber JIS.
Syarif menilai, pernyataan Anies tersebut tidak lain adalah bentuk motivasi kepada warga Jakarta dan dunia bahwa pencapaian satu peradaban ditandai dengan capaian pembangunan. Sementara Pemprov DKI, imbuh Syarif, mampu membangun stadiun bertaraf internasional.
“Setuju sebagai ekspektasi dorongan motivasi warga Ibu Kota harus bangga, baru Asean itu, belum dunia,” ujar Syarif, Kamis (21/4).
Syarif menuturkan bahwa sikap yang ditunjukan Anies memang perlu digaungkan sebagai pemimpin. Untuk menunjukan posisi Jakarta di kelas dunia.
Dia menambahkan, pernyataan Anies tersebut sebetulnya memiliki makna sekaligus pesan yang amat berat, yaitu menjaga solidaritas antar sesama. Sebab, tak bisa dipungkiri menurut Syarif masalah sosial akan timbul setelah pembangunan JIS.
“Bagaimana pasca ada JIS pengelolaannya banyak yang harus dipikirkan misalnya komersialisasinya seperti apa, bagaimana dengan kelompok-kelompok yang rentan, bisa tidak dapat akses,” imbuhnya.
Sebelumnya, Anies mengunggah ke laman instagram miliknya tentang soft launching JIS pada Rabu (20/4) malam. Dalam unggahannya, Anies menyinggung bahwa Jakarta merupakan kota besar di dunia bagian selatan dan merupakan ibu kota ASEAN.
“Ini adalah hari bersejarah bagi kita semua. Stadion ini menegaskan bahwa Jakarta sebagai kota megapolitan terbesar di belahan bumi selatan dan sebagai Ibu Kota di ASEAN. Stadion ini diharapkan memberikan masa depan yang cerah, sekaligus menjadi bagian dari perjalanan penting sejarah bangsa Indonesia,” demikian cuitan Anies.