MEMO – Banjir yang melanda Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Sabtu (18/1/2025), akhirnya mulai surut pada Minggu (19/1/2025). Sedikitnya 18 desa di 11 kecamatan sempat tergenang air akibat luapan sungai yang dipicu oleh curah hujan tinggi.
Perwira Pusdalops BPBD Pandeglang, Deni Musadad, menjelaskan bahwa banjir berlangsung selama dua hari dan mayoritas wilayah yang terdampak adalah jalan-jalan utama. “Benar, banjir melanda 11 kecamatan, tetapi tidak ada laporan korban jiwa maupun luka,” ungkap Deni kepada Pro 3 RRI, Minggu malam.
Deni menjelaskan, banjir ini disebabkan oleh meningkatnya debit air di sejumlah sungai karena hujan deras yang mengguyur wilayah Pandeglang sejak Jumat (17/1/2025). Beberapa kecamatan yang terdampak banjir, antara lain Patia, Sumur, Munjul, Cikeusik, Sobang, Picung, Sukaresmi, Panimbang, dan Pagelaran.