Jakarta, Memo
Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS melalui Arya Fernandes mengungkapkan bahwa koalisi pendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tidak sebesar dua pemerintahan sebelumnya. Namun, ia menyoroti bahwa jumlah menteri dalam Kabinet Merah Putih kali ini merupakan yang paling banyak dibandingkan periode sebelumnya.
Arya menjelaskan, meski koalisi pemerintahan Prabowo tidak tergolong gemuk, sekitar 70 persen, situasinya masih proporsional dibandingkan dengan masa pertama pemerintahan Jokowi dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Menurut Arya, sejak pemilihan presiden langsung dimulai pada 2004, presiden terpilih biasanya berupaya menciptakan stabilitas pemerintahan dengan menggandeng dukungan luas di parlemen. Tujuannya adalah agar program-program pemerintah dapat berjalan dengan efektif.