Batang, Memo.co.id
Untuk daerah penghasil kopi, limbah kulit kopi bisa dimanfaatkan untuk industri mikro, khususnya pewarna batik. Kerajinan batik, memiliki hasil lebih bahgus dengan memanfaatkan pewarna dari kulit kopi. Komposisi ini, lagi dikampanyekan oleh Tower Bersama Infrastructure (TBIG) Jakarta ke daerah daerah.
Di Jawa Tengah, tepatnya di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, propaganda untuk menggunakan limbah kopi sebagai bahan pewarna kerajinan batik ini, dijembatani oleh Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo, melalui ajang pameran yang dikemas dalam Batang Expo 2016, hari ini.
” Kampanye penggunaan limbah kopi ini ternyata juga mendapat dukungan dari komunitas dan pelaku usaha di bawah. Pemanfaatan limbah kopi mendapat dukungan dari komunitas penggiat kopi Batang Menyeduh,” kata Bupati Batang.