“Dengan ini saya bersumpah untuk memenuhi tugas sebagai hakim konstitusi dengan sebaik-baiknya, seadil-adilnya, serta memegang teguh UUD Negara RI 1945 dan mematuhi semua peraturan perundang-undangan dengan penuh tanggung jawab, serta berbakti kepada nusa dan bangsa,” ucap Ridwan.
Supremasi Hukum Terwujud: Profil Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Semarang
Acara pelantikan ditutup dengan ucapan selamat dari Presiden Jokowi, diikuti oleh para undangan. Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Jaksa Agung ST Burhanudin juga hadir dalam upacara tersebut.
Berdasarkan informasi dari situs MK, karier Ridwan sebagai hakim dimulai di Pengadilan Negeri Muara Enim pada tahun 1989. Pada tahun 1998, ia pindah tugas sebagai hakim di Pengadilan Negeri Cibinong.
Ridwan pernah menjabat sebagai Kepala Biro Hukum dan Humas MA. Pada tahun 2020, ia dinaikkan jabatannya menjadi Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Semarang, hingga akhirnya menjadi Panitera Mahkamah Agung.
Ridwan Mansyur: Perjalanan Karier Panjang Menuju Puncak Mahkamah Konstitusi
Sebagai hakim dengan pengalaman panjang, Ridwan Mansyur memiliki jejak karier yang mengesankan sejak dimulainya di Pengadilan Negeri Muara Enim pada tahun 1989 hingga kini menjadi Panitera Mahkamah Agung. Pengangkatannya sebagai Hakim Konstitusi memberikan dimensi baru pada perannya dalam menjaga keadilan dan konsistensi hukum di Indonesia.
Melalui serangkaian jabatan strategisnya, termasuk sebagai Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Semarang, Ridwan Mansyur membawa keahlian dan komitmen dalam menegakkan supremasi hukum. Keberhasilan ini semakin memperkaya lanskap peradilan di Indonesia, seiring dengan langkah-langkah menuju sistem peradilan yang lebih transparan dan berkualitas.