Example floating
Example floating
BLITAR

Sidak Tiga SPBU di Blitar, Disperindag Pastikan Pertalite Aman dan Sesuai Takaran

Prawoto Sadewo
×

Sidak Tiga SPBU di Blitar, Disperindag Pastikan Pertalite Aman dan Sesuai Takaran

Sebarkan artikel ini

BLITAR, memo.co.id
Menyusul laporan warga terkait dugaan gangguan mesin kendaraan setelah mengisi bahan bakar jenis Pertalite, tim gabungan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Blitar bersama Polres Blitar dan instansi terkait melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Kamis (30/10/2025).

Sidak dilakukan di tiga titik, yakni SPBU 54.661.1 Tangkil Kecamatan Wlingi, SPBU 54.661.31 Talun Kecamatan Talun, dan SPBU 54.661.26 Bence Kecamatan Garum.
Kegiatan diawali dengan koordinasi teknis di Polsek Talun, yang diikuti oleh perwakilan dari Polres Blitar, Pertamina, Disperindag bidang Kemetrologian, serta media massa.

Baca Juga: Dari Relawan ke Ormas, Komando Sang Fajar Kini Bergerak untuk Rakyat, Tapi Ada Kode Misterius di Akhir Tahun!

Kepala Disperindag Kabupaten Blitar, Darmadi, S.Sos., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah cepat pemerintah daerah dalam memastikan kebenaran takaran dan kualitas bahan bakar yang dijual kepada masyarakat.

“Kami melaksanakan pengujian kebenaran takaran BBM dalam rangka pendampingan dan pengecekan yang dilaksanakan bersama pihak Polres Kabupaten Blitar. Semua pengujian kami lakukan sesuai standar metrologi legal,” ujarnya.

Baca Juga: Limbah Peternakan Sapi Cemari Sungai di Blitar Selatan, DPRD Desak Pemerintah Desa Lebih Peka

Menurutnya, pengujian dilakukan menggunakan bejana ukur 20 liter, gelas ukur 1 liter, deep stick, hidrometer, termometer, pasta air, dan tatakan. Tim gabungan memulai pemeriksaan dengan mengecek stok BBM serta ketinggian air dalam tangki pendam melalui sistem komputer SPBU.

“Setelah itu kami pastikan tidak ada air dalam tangki pendam dengan metode deep stick dan pasta air. Hasilnya, dari tiga SPBU yang disampling, tidak ditemukan adanya air dalam kandungan Pertalite,” terangnya.

Baca Juga: Dari Kandang Sapi ke Sungai Limbah: Jejak Aneh Sertifikat 21 Hektar di Gunung Gede

Selain itu, uji takaran yang dilakukan juga menunjukkan hasil masih sesuai ketentuan, dengan batas kesalahan di bawah 0,5 persen atau sekitar 100 mililiter untuk setiap 20 liter bahan bakar.

“Takaran masih akurat, dan massa jenis Pertalite juga sesuai standar Pertamina. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir terhadap kualitas maupun kuantitas BBM di SPBU wilayah Blitar,” tegas dia.