Rano menjelaskan bahwa Anies Baswedan tidak berkunjung ke kantor DPP PDIP, melainkan ke gedung Badan Kebudayaan Negara PDIP yang terletak di belakang kantor DPP PDIP.
“Ngapain? Ya ngobrol saja. Tentang apa? Tentunya teman-teman sudah tahu ada wacana mengenai kemungkinan saya dan Bang Anies. Jadi, kita ngobrol tentang apa yang akan kita lakukan jika kita jadi terpilih. Sederhana saja, tidak ada yang istimewa,” tambah Rano.
Dia juga menekankan bahwa keputusan akhir bukanlah dirinya dan Anies yang akan berpasangan. Namun, dia menyatakan bahwa hubungan baik mereka tetap terjalin dan Anies sangat mendukungnya.
Rano Karno Ungkap Pertemuan dengan Anies Baswedan dan Keputusan PDIP untuk Pemilihan Gubernur Jakarta 2024
Rano Karno menjelaskan bahwa pertemuannya dengan Anies Baswedan pada 26 Agustus 2024 tidak terkait dengan pencalonan bersama dalam pemilihan gubernur Jakarta. PDIP telah memutuskan Rano Karno akan menjadi calon wakil gubernur, sementara Pramono Anung akan maju sebagai calon gubernur. Rano menyatakan bahwa pertemuan tersebut hanya merupakan kesempatan untuk berdiskusi mengenai situasi politik yang mungkin mereka hadapi.