“Selama lima tahun terakhir, tren ekspor Indonesia ke dunia untuk produk ini menunjukkan penurunan rata-rata 4,29 persen setiap tahunnya,” ujar dia.
India sendiri pada 2021 menempati posisi ke-18 sebagai tujuan ekspor produk lantai kayu Indonesia dengan pangsa sebesar 0,33 persen. Sementara pangsa ekspor Indonesia untuk produk initerbesar ke Amerika Serikat dengan pangsa 51,08 persen, Jepang (10,27 persen), Kanada (6,85 persen), Australia (4,88 persen), dan Prancis (4,79 persen).
Sebagai informasi, Export Center Surabaya merupakan program pendampingan pelaku usaha, khususnya UKM berorientasi ekspor untuk wilayah Jawa Timur yang diresmikan pada 2021. Melalui program ini, pelaku usaha dapat memperoleh layanan konsultasi satu pintu terkait peluang ekspor, pemanfaatan perjanjian kerjasama perdagangan, pendampingan standardisasi produk, promosi, prosedur ekspor, maupun permasalahan yang dihadapi pelaku usaha melalui koordinasi dengan para pemangku kepentingan.