Example floating
Example floating
Abata

Islamofobia dan Dakwah Ala Mohamed Salah di Masa Kini

×

Islamofobia dan Dakwah Ala Mohamed Salah di Masa Kini

Sebarkan artikel ini
Islamofobia dan Dakwah Ala Mohamed Salah di Masa Kini
Example 468x60

Memo.co.id | Islamofobia dan Dakwah Ala Mohamed Salah di Masa Kini|

Mas Dhito Lanjutkan

Sebuah riset dilakukan di Inggris untuk melihat keterkaitan antara fenomena Mohamed Salah atau yang lebih dikenal Mo Salah dengan menurunnya angka Islamfobia di negeri itu.

Hasil penelitian yang diberi tajuk “Can Exposure to Celebrities Reduce Prejudice? The Effect of Mohamed Salah on Islamophobic Behaviors and Attitudes (2019)”, menghasilkan kesimpulan yang menarik.

Disebutkan bahwa kejahatan rasial terkait Islamfobia di Marseyside, country di Inggris yang meliputi kota Liverpool, menurun 16 persen setelah Mo Salah bergabung dengan klub Liverpool FC.

Postingan tweet anti-muslim oleh para penggemar Liverpool FC jauh lebih rendah dari klub-klub lainya, yang diperkirakan bagian dari efek Mo Salah.

Tak hanya itu, fenomena Mo Salah juga membuat ketertarikan publik Inggris pada Islam meningkat. Bahkan, salah satu kalimat dalam yel-yel klub sepak bola itu yang terkenal adalah, “If he scores another few then I’ll be Muslim too” – Jika dia menciptakan gol-gol baru, aku pun akan menjadi Muslim.”

Bukan suatu kebetulan bahwa Mo Salah adalah orang Mesir. Ada fenomena menarik terkait kehadiran Islam di Mesir yang dihantarkan oleh Sang Panglima Amru bin Ash.

Sebelum Islam datang, Mesir telah memiliki peradaban yang luar biasa. Negeri kaya, penduduknya makmur dan kemajuan teknologinya spektakuler untuk ukuran zamannya.

Mereka bahkan telah menguasai teknologi hidrolik yang kita kenal sekarang untuk membuka pintu piramida secara otomatis, yang kemudian dikenal sebagai jebakan piramida.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.