MEMO – Kabar mengkhawatirkan datang dari Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT), di mana Gunung Lewotobi Laki-laki kembali menunjukkan aktivitas vulkanik yang signifikan. Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat terjadinya erupsi dengan ketinggian kolom abu yang mencapai perkiraan 500 meter.
“Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki terpantau pada tanggal 14 April 2025, pukul 21.27 WITA. Tinggi kolom abu yang teramati kurang lebih mencapai 500 meter di atas puncak kawah, atau sekitar 2.084 meter di atas permukaan laut,” jelas Herman Yosef Mboro, Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Gunung Lewotobi Laki-laki, dalam keterangan resminya pada Senin (14/4/2025).
Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa kolom abu erupsi tersebut terlihat berwarna kelabu dengan tingkat ketebalan yang signifikan, bergerak condong ke arah utara dan timur laut. Erupsi ini terekam oleh seismograf dengan amplitudo maksimum sebesar 14.8 milimeter (mm) dan berlangsung selama kurang lebih 45 detik.
Sebelumnya, gunung dengan ketinggian 1.584 meter di atas permukaan laut ini juga menunjukkan aktivitas vulkanik pada Senin pagi, dalam periode pengamatan mulai pukul 06.00 WITA hingga pukul 12.00 WITA. Tercatat sebanyak lima kali erupsi terjadi dengan ketinggian kolom abu bervariasi antara 300 hingga 1.500 meter, dengan warna asap yang juga kelabu.