Berita mengenai bocoran daftar calon menteri dari kabinet Prabowo Subianto, yang saat ini masih memimpin dalam perolehan suara dalam Pemilihan Presiden 2024, menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Kabar yang beredar menyebutkan bahwa kabinet yang dipimpin oleh Prabowo disebut sebagai Kabinet Indonesia Emas, dengan struktur yang mengikuti kabinet era Presiden Soekarno, termasuk posisi Menteri Muda. Model kabinet ini juga pernah diterapkan pada masa pemerintahan Presiden Soeharto.
Dalam daftar tersebut, nama Presiden Joko Widodo dan Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga tercantum. Jokowi diyakini akan menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, sementara SBY akan menjadi wakilnya.
Selain itu, beberapa tokoh seperti Airlangga Hartarto, Erick Thohir, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Bahlil Lahadalia, hingga Tito Karnavian juga disebut-sebut sebagai anggota kabinet ini.
Masing-masing dari mereka akan menduduki posisi sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian; Menteri Koordinator Bidang Energi, Investasi, dan Lingkungan Hidup; Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan; Menteri Investasi; dan Menteri Dalam Negeri.
Tidak hanya itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Anggota Dewan Pembina PSI Grace Natalie juga disebut akan mengisi posisi sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Menteri Muda Sosial, Kesejahteraan Perempuan dan Anak.
Bantahan TKN dan Tantangan Hadapi Hoaks
Sedangkan dua keponakan Prabowo, yaitu Rahayu Saraswati dan Budisatrio Djiwandono, juga disebutkan akan menduduki posisi sebagai Menteri Sosial, Kesejahteraan Perempuan dan Anak, serta Menteri Lingkungan Hidup.
Namun, terdapat kejanggalan di mana nama Sri Mulyani Indrawati tidak termasuk dalam daftar tersebut. Sri Mulyani, yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Keuangan, digantikan oleh Wishnu Wardhana, CEO perusahaan energi Indika Energy. Wishnu Wardhana sebelumnya adalah Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.