“Kemarin sore kita dikejutkan oleh berita adanya pertemuan yang diinisiasi oleh Ketua FPG DPR RI Robert Kardinal dan Aziz Syamsuddin dengan mengundang ketua-ketua fraksi lainnya. Pertemuan yang kemudian cuma dihadiri oleh Arsul Sani dari F-PPP dan Cucun dari F-PKB dan Sekjen DPR RI ternyata untuk menyampaikan pengunduran diri SN dari Ketua DPR dan memaksakan untuk segera dilakukannya rapat paripurna untuk mengesahkan Aziz sebagai Ketua DPR berdasarkan surat dari SN,” tutur Doli kepada wartawan, Sabtu (9/12/2017).
Apabila informasi itu benar, kata Doli, untuk kesekian kalinya oknum politikus Golkar telah mempermalukan, bahkan melecehkan, Golkar dan DPR. Menurut Doli, tindakan yang dilakukan Novanto, Robert Kardinal, dan Aziz Syamsuddin telah menempatkan kepentingan pribadi dan kelompok di atas kepentingan partai dan publik.