MEMO, Sampang: Sebanyak 14 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berasal dari Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, telah dipulangkan setelah meninggal dunia.
Kabar ini disampaikan oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sampang melalui Kabid Penempatan Perluasan Tenaga Kerja, Uriantono Triwibowo.
Proses pemulangan PMI tersebut dilakukan melalui Upaya Pelayanan dan Perlindungan Tenaga Kerja (UPTP2TK) Jawa Timur.Mereka semua sebelumnya bekerja di negara Malaysia.
Proses Pemulangan PMI Meninggal Dunia dari Malaysia oleh UPTP2TK Jawa Timur
Hingga akhir Mei 2023, sebanyak 14 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berasal dari Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, telah dipulangkan karena meninggal dunia. Informasi ini disampaikan oleh Uriantono Triwibowo, Kabid Penempatan Perluasan Tenaga Kerja dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sampang, melalui salah satu stafnya, yaitu Moh Zainoddin.
Proses pemulangan para PMI yang meninggal tersebut dilakukan melalui Upaya Pelayanan dan Perlindungan Tenaga Kerja (UPTP2TK), yang merupakan bagian dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur. Penyampaian informasi ini dilakukan pada Selasa, tanggal 20 Juni 2023.
Dalam keterangan tersebut, diungkapkan bahwa jumlah PMI yang telah dipulangkan karena meninggal dunia hingga Mei 2023 mencapai 14 orang. Seluruh PMI tersebut sebelumnya bekerja di negara Malaysia.
Dampak Tragis: 40 PMI Meninggal Dunia Dipulangkan pada Tahun 2022
Lebih lanjut, Uriantono Triwibowo menyebutkan bahwa pada tahun 2022, jumlah PMI yang dipulangkan karena meninggal dunia mencapai 40 orang.