Dengan keberhasilannya, Rasulullah mengarahkan serta meyakinkan kalau umur belia bukanlah hambatan buat bertindak serta dapat menghidupi diri sendiri. Seluruh pendapatan yang dicapai Rasul Muhammad SAW bukan tanpa strategi bisnis. Tidak hanya bertindak keras, Rasulullah pula bekerja pintar. Yang terutama, tak pernah sekalipun Rasulullah tidak mengaitkan Allah SWT dalam tiap hal yang dilakukan dikala bertindak.
Sebagian Hasil nyata usaha dagang Rasulullah, Cara Nabi Muhammad berbisnis, kayak dikutip dari buku Bisnis Rasulullah, Malahayati S Psi, Great Publisher, Jakarta, Selasa( 13/ 4/ 2021) antara lain:
1. Pada saat belum mempunyai modal, dia jadi administrator perdagangan para penanam modal( shahibul maal) dengan sistem bagi hasil. Seseorang penanam modal besar Makkah, Khadijah, mengangkatnya selaku manaher serta pemimpin ekspedisi ke pusat perdagangan Habshah di Yaman. Dalam penjelajahan ini, Khadijah mendapat profit besar dari semua barang bisnis kepunyaannya.
2. Keberanian untuk memilah profesi selaku wiraswasta atau pedagang di umur belia.
3. Sempat menjajaki pamanannya berbisnis ke Syiria pada umur kanak- kanak.
4. Pebisnis besar yang terkemuka dari Yaman, Syiria, Basrah, Iraq, Yordania, sampai kota- kota perdagangan di Jazirah Arab
5. Lebih dari 20 tahun berkecimpung di bidang perdagangan.
6. Empat kali mengelola ekspedisi perdagangan buat Khadijah ke Syiria, Jorash serta Bahrain di sisi timur Semenanjung Arab.
7. Keseluruhan perjalanan bisnis besar yang sempat dilakukan pada era mudanya merupakan enam kali.