Example floating
Example floating
Abata

6 Kitab Kuning Berfungsi Sebagai ‘Ilmu Alat’ Untuk Belajar di Diniyah Pondok Pesantren

×

6 Kitab Kuning Berfungsi Sebagai ‘Ilmu Alat’ Untuk Belajar di Diniyah Pondok Pesantren

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Bagi pemula yang ingin cepat bisa membaca kitab kuning, kitab Amtsilati sangatlah cocok untuk dipelajari. Karena kitab ini memuat ringkasan kaidah-kaidah yang dipakai untuk membaca kitab kuning yang disertai dengan banyak contoh, sesuai nama kitabnya “Amtsilati” yang berarti contohku.

4. Kitab al-Maqshud fi al-Ilmi as-Sharfi

Kitab al-Maqshud fi al-Ilmi as-Sharfi adalah kitab yang menyajikan seputar ilmu sharaf dalam bentuk nadzam yang terdiri atas 123 bait. Kitab ini merupakan karya dari syaikh Ahmad bin Abdurrahim at-Thahthawi, seorang ulama asal Mesir yang dikenal sebagai sastrawan, juru tulis, sekaligus jurnalis.

Example 300x600

Kitab al-Maqshud fi al-Ilmi as-Sharfi termasuk kitab berbentuk nadzam yang cukup ringkas dan mudah dipahami, sebagai lanjutan pelajaran dari kitab Amshilah at-Tashrifiyyah dalam bidang ilmu shorof di dunia pesantren. Kitab ini sangatlah populer di kalangan para Santri dan menjadi materi pokok dalam kurikulum pesantren. Tak heran jika kitab tersebut memiliki banyak penjelasan dan syarah dari berbagai ulama.

Di antara kitab yang mengomentari atau menyarahi kitab al-Maqsud adalah kitab Hill al-Ma’qud fî Syarhi al-Maqsud karya dari Syekh Muhammad ibn Ahmad Allisy al-Magribi asli Maroko yang masih sezaman dengan Imam Thathawi.

5. Kitab al-Imriti

Kitab Imriti adalah kitab nahwu berbentuk nadzam, yang beberapa materinya diambil dari kitab Jurumiyah. Judul asli kitab tersebut ialah kitab ad-Durroh al-Bahiyyah Nadzmu al-Jurumiyyah. Namun, di kalangan para santri kitab ini lebih populer dengan nama kitab imriti. Sebutan kitab imriti itu sendiri merupakan penisbatan daerah di Mesir asal pengarangnya, yaitu Yahya bin Nur ad-Din Abi al-Khoir bin Musa al- Imrithi as-Syafi’i al-Anshori al-Azhari.

Beliau seorang ulama yang sangat disegani pada masanya, dengan julukan syarafuddin dan an-Nadzim. Dari semua karya beliau yang berbentuk nadzam, kiranya kitab imriti inilah yang paling populer dan hingga sekarang masih banyak dikaji pada sebagian besar pesantren di Indonesia.

Sebagian ulama ada yang mengatakan bahwa sebenarnya kitab imriti ini bukan hanya menadzamkan kitab Jurumiyah. Melainkan ia menjadi syarah dari kitab Jurumiyah itu sendiri. Sebab, dalam kitab imriti terdapat keterangan-keterangan tambahan yang lebih luas dari kitab Jurumiyah yang ringkas.

6. Kitab Matan Alfiyah Ibnu Malik

Kitab Matan Alfiyah Ibnu Malik adalah kitab fenomenal yang terdiri atas 1002 bait nadzam. Bagi seseorang terlebih lagi para santri yang mendalami ilmu tata bahasa Arab, nama kitab ini mungkin sudah tidak asing lagi ditelinga mereka.

Kitab Matan Alfiyah Ibnu Malik adalah kitab yang tidak hanya mengkaji ilmu nahwu saja, kitab ini juga memiliki beberapa kaidah yang berkaitan erat dengan ilmu sharaf. Pengarang kitab matan Alfiyah adalah Syeikh al-Imam Abu Abdillah Jamaluddin Muhammad bin Abdillah bin Malik at-Tha’i al-Andalusi al-Jayyani as-Syafi’i.

Alfiyah telah sukses menarik perhatian banyak ulama dari bermacam latar belakang keilmuan. Hingga nyaris 40 bahkan lebih ulama yang telah mensyarahinya. Hampir semua pesantren yang ada di Indonesia mengajarkan kitab yang di Negara Barat disebut  “The Thousand Verses” ini.

Kitab Alfiyah karya Ibnu Malik ini juga sangat padat akan makna. Sehingga banyak sekali para ulama khususnya ulama ahli nahwu yang mengomentari atau menyarahinya. Seperti syarah Ibnu ‘Aqil yang selanjutnya disyarahi oleh kitab lain yang lebih tebal, yakni syarah Ibn ‘Aqil li Qadhi al-Qudhat Abu al-Hasan.

Itulah kitab-kitab nahwu sharaf yang banyak dipelajari di pesantren yang ada di Indonesia versi kami. Menurut kalian, selain nama kitab-kitab yang telah kami sebutkan di atas, kitab apa yang banyak dipelajari di pesantren ?

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.