” Terpaut suara ledakan tadi malam dari alat pemantau rekaman pemeriksaan kita tidak menulis terdapatnya anomali,” kata Mamuri, Rabu pagi.
Terkait kemungkinan apakah suara ledakan misterius itu berawal dari erupsi 2 gunung, ialah Gunung Raung di Banyuwangi, serta Gunung Semeru di Lumajang, Mamuri tidak dapat menentukan dengan pasti. Beliau cuma beranggapan bila bisa saja mungkin itu terjadi.” Dapat saja sebab berlangsung di malam hari suasana lagi sepi,” jawabnya pendek.
Tetapi buat memastikan suara ledakan misterius itu, pihaknya hendak melaksanakan pencarian lebih lanjut. Mengingat dari aparat BMKG Stasiun Geofisika tidak mengikuti adanya suara dentuman misterius itu.” Kita tidak mencermatinya( suara ledakan misterius). Tetapi kita sedang mencari tahu asal muasal suara itu,” tuturnya. ( awi )