Lumajang, Memo
Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, bergerak cepat dalam upaya mitigasi potensi terjangan banjir lahar dingin dari Gunung Semeru yang mengancam keselamatan penduduk Dusun Kebondeli Selatan, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro. Serangkaian tindakan responsif dan mendesak mulai diimplementasikan untuk meminimalisir risiko bencana.
Sebelumnya dilaporkan, sebuah tanggul penahan banjir yang berlokasi di blok Kampung Renteng mengalami kerusakan signifikan dengan panjang mencapai setengah kilometer. Struktur vital yang secara keseluruhan membentang sepanjang dua kilometer ini berfungsi krusial dalam menghalau luapan material vulkanik dari Daerah Aliran Sungai (DAS) Gunung Semeru.
Apabila kerusakan tanggul semakin parah hingga jebol, diperkirakan sebanyak 82 kepala keluarga (KK) atau 246 jiwa penduduk Dusun Kebondeli Selatan yang mendiami area di balik tanggul akan terdampak secara langsung. Kondisi ini memicu kebutuhan mendesak akan penanganan preventif guna menghindari konsekuensi buruk dari ancaman alam tersebut.
Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menyatakan bahwa serangkaian langkah kontingensi telah disiapkan untuk mencegah degradasi lebih lanjut pada struktur tanggul yang vital tersebut.
Salah satu aksi taktis yang tengah diimplementasikan adalah pemasangan beronjong, yaitu susunan batu yang dikemas dalam anyaman kawat baja, untuk menutup celah dan lubang pada bagian tanggul yang mengalami kerusakan akibat erosi.