“Ini tidak, saya mengikuti proses. Saya justru karena menghargai proses itu saya meninggalkan TNI dan segala kariernya,” ucapnya.
Agus menegaskan setiap Warga Negara Indonesia memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam politik. Mantan Danyon 203/Arya Kemuning itu pun mempertanyakan apakah karena ia seorang anak mantan presiden maka tidak berhak memilih profesi baru di bidang politik dengan ikut maju di Pilgub DKI.
“Kenapa harus disalahkan ketika seorang warga negara yang juga ingin memiliki hak dan kewajiban yang sama,” kata Agus. ( nu)