“Kami akan memetakan 75 ribu desa di seluruh Indonesia berdasarkan potensi lokalnya untuk dijadikan desa tematik,” jelas Yandri.
Program ini juga akan memanfaatkan dana desa sebagai salah satu sumber pembiayaan utama. “Dengan dukungan dari desa tematik, bahan baku untuk dapur umum dapat dipenuhi secara lokal, sehingga dana desa terus berputar. Ini akan berdampak signifikan pada pengurangan kemiskinan di desa,” tutup Yandri.
Dengan langkah ini, program makan bergizi gratis tidak hanya meningkatkan kesehatan masyarakat, tetapi juga memperkuat kemandirian dan ekonomi desa di seluruh Indonesia.