Example floating
Example floating
Berita

Pertemuan Rahasia Jokowi dan Biden: Keputusan Mengejutkan Guncang Diplomasi!

×

Pertemuan Rahasia Jokowi dan Biden: Keputusan Mengejutkan Guncang Diplomasi!

Sebarkan artikel ini
Pertemuan Rahasia Jokowi dan Biden: Keputusan Mengejutkan Guncang Diplomasi!
Pertemuan Rahasia Jokowi dan Biden: Keputusan Mengejutkan Guncang Diplomasi!
Example 468x60

MEMO

Pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Gedung Putih, Senin (13/11/2023), mengukuhkan kemitraan kedua negara untuk meraih perdamaian dan kemakmuran.

Dalam pembahasan tersebut, Jokowi mengajak Biden untuk bersama-sama menghentikan konflik di Gaza, sambil menegaskan pentingnya gencatan senjata demi kemanusiaan.

Kemitraan Comprehensive: Indonesia dan AS Benahi Hubungan untuk Kemakmuran

Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Gedung Putih pada hari Senin (13/11/2023). Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin membahas tentang kemitraan antara Indonesia dan Amerika Serikat.

Jokowi menyampaikan harapannya bahwa kemitraan antara kedua negara dapat memberikan kontribusi positif terhadap perdamaian dan kemakmuran di tingkat regional dan global. Ia juga mengajak Joe Biden untuk bersama-sama mengakhiri konflik dan kekejaman yang tengah terjadi di Gaza.

“Mengakhiri konflik ini adalah suatu keharusan demi kemanusiaan,” ungkap Jokowi dalam keterangan resmi pada hari Selasa (14/11/2023).

Menurut Jokowi, gencatan senjata menjadi suatu keharusan dalam konteks kemanusiaan. Sebelumnya, ia telah menyampaikan pesan kuat dari pertemuan para pemimpin Arab dan Muslim di Riyadh akhir pekan lalu yang mengecam Israel dan mendesak untuk mencapai gencatan senjata.

Jokowi juga mengungkapkan bahwa ia akan menyampaikan pesan khusus dari Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, yang meminta agar pesannya disampaikan kepada Biden.

Upaya Jokowi Mengakhiri Konflik Gaza: Gencatan Senjata sebagai Prioritas Kemanusiaan

Selain itu, Jokowi menegaskan bahwa Amerika Serikat merupakan mitra terpenting bagi Indonesia. Karena itu, kedua pemimpin sepakat untuk meningkatkan kemitraan antara kedua negara menjadi Comprehensive Strategic Partnership (CSP).

“Namun yang paling penting adalah kita harus benar-benar mengartikulasinya, karena kerja sama ekonomi adalah prioritas bagi Indonesia, termasuk dalam hal rantai pasok,” tambahnya.

Joe Biden juga menyoroti peningkatan kerja sama antara Indonesia dan Amerika Serikat, yang telah berkembang menjadi kemitraan strategis yang komprehensif. Ini menandakan era baru kerja sama antara kedua negara dalam berbagai bidang.

“Kita juga meningkatkan kerja sama kita di bidang keamanan,” ujar Biden.

Lebih lanjut, Biden menyebutkan bahwa aspek lain yang perlu ditingkatkan antara kedua negara melibatkan pembangunan rantai pasok yang aman hingga penanggulangan krisis iklim.

“Kita perlu memperluas kerja sama kita dalam membangun rantai pasok yang aman dan lebih mendalam dalam menghadapi krisis iklim,” paparnya.

Biden mengakui peran penting Indonesia dalam transisi ke energi bersih dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama dengan ASEAN guna memajukan kawasan Indo-Pasifik yang bebas, terbuka, dan makmur. Ia juga memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan Indonesia di ASEAN tahun ini.

Langkah Besar Menuju Comprehensive Strategic Partnership: Indonesia dan Amerika Serikat Tingkatkan Kerja Sama dalam Pertemuan Strategis

Bukan hanya itu, Jokowi berhasil menyampaikan pesan kuat dari para pemimpin Arab dan Muslim terkait konflik di Gaza. Dengan apresiasi terhadap kepemimpinan Indonesia di ASEAN, Biden berkomitmen untuk memajukan kawasan Indo-Pasifik yang bebas, terbuka, dan makmur.

Dengan demikian, pertemuan ini menandai langkah besar menuju kemitraan yang lebih erat antara Indonesia dan Amerika Serikat.

 

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.