Selain itu, Samsung juga mengikuti Oppo dengan teknologi lipatan layar yang dinamai ‘Flex Hinge’. Ketika layar dilipat, tidak ada celah atau lubang yang menyebabkan perangkat tidak tertutup dengan sempurna. Mekanisme buka-tutup Galaxy Z Flip 5 terasa lebih mulus, mirip dengan Oppo Find N2 Flip.
Samsung juga menjamin bahwa kedua HP lipat ini tahan banting dan dapat dibuka-tutup hingga 200.000 kali. Keunggulan lainnya adalah sertifikasi anti-debu dan anti-air IP68 yang memastikan perangkat aman untuk digunakan di kolam renang. Material bodi perangkat menggunakan Armor Aluminium Frame yang memberikan ketahanan dan kesan premium.
Dengan berbagai peningkatan tersebut, Samsung memutuskan untuk menaikkan harga jual Galaxy Z Flip 5 sebesar Rp 1 juta dibandingkan dengan generasi sebelumnya. HP ini dibanderol mulai dari Rp 16 juta untuk varian paling murah.
Sementara itu, Galaxy Z Fold 5 tetap memiliki harga yang sama dengan generasi sebelumnya, yaitu mulai dari Rp 25 juta. Bahkan, untuk varian paling mahal, harganya lebih murah Rp 1 juta.
Hal ini tampaknya merupakan strategi Samsung untuk meningkatkan pendapatan dari penjualan Galaxy Z Flip 5 dan sekaligus meningkatkan minat beli pada Galaxy Z Fold 5.
Kita akan menunggu apakah strategi ini berhasil memberikan pertumbuhan yang diharapkan bagi raksasa teknologi asal Korea Selatan ini.
Galaxy Z Flip 5 dan Z Fold 5 Menguatkan Optimisme Samsung di Tengah Penurunan Kinerja
Galaxy Z Flip 5 dan Z Fold 5 menawarkan berbagai peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Perangkat HP lipat ini hadir dengan desain yang lebih menarik, komponen yang lebih canggih, serta tahan banting hingga 200.000 kali buka-tutup.
Selain itu, Samsung juga menambahkan sertifikasi anti-debu dan anti-air IP68 pada kedua perangkat ini. Meskipun harga Galaxy Z Flip 5 mengalami kenaikan sebesar Rp 1 juta, hal ini tidak menyurutkan minat beli konsumen.
Galaxy Z Fold 5, meskipun tetap memiliki harga yang sama dengan generasi sebelumnya, menarik minat dengan fitur-fitur unggulannya. Strategi Samsung dalam meluncurkan produk inovatif ini diharapkan mampu membawa pertumbuhan positif pada kinerja perusahaan di masa mendatang.