Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) memperkuat kompetensi pekebun sawit swadaya di Indonesia dengan melaksanakan lebih dari 300 pelatihan. Kepala Divisi Program Pelayanan BPDPKS, Arfie Thahar, menekankan pentingnya penguatan keterampilan budidaya sawit untuk mencapai standar terukur yang akan meningkatkan produktivitas industri sawit nasional.
Keren! BPDPKS Gelar 300+ Pelatihan Sawit, Wajib Tahu!
Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) terus berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan pekebun sawit swadaya di Indonesia melalui berbagai program pelatihan yang tersedia. Dengan tujuan untuk memperkuat keterampilan para petani, BPDPKS melaksanakan lebih dari 300 pelatihan yang dirancang khusus untuk pekebun sawit.
Kepala Divisi Program Pelayanan BPDPKS, Arfie Thahar, menyatakan bahwa penguatan kompetensi dalam budidaya kelapa sawit merupakan prioritas utama mereka. Hal ini bertujuan agar praktik budidaya sawit dapat mencapai standar yang lebih baik dan terukur. “Penting bagi kami untuk memperkuat kompetensi terkait budidaya sawit agar hasilnya dapat terstandarisasi,” ujar Arfie dalam pernyataannya kepada Warta Ekonomi, Jumat (6/9/2024).
Program pelatihan yang diselenggarakan oleh BPDPKS ditujukan kepada berbagai pihak yang terlibat dalam bisnis perkebunan sawit swadaya, termasuk pekebun sawit itu sendiri, pengurus koperasi (KUD), serta perangkat pendamping daerah. Hal ini bertujuan untuk mengoptimalkan pelatihan sumber daya manusia agar dapat meningkatkan produktivitas industri sawit secara keseluruhan. Pelatihan ini diadakan berdasarkan Data Rekomendasi Teknis (Rekomtek), yang merupakan daftar peserta yang diajukan oleh Dinas Perkebunan setempat dan dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI).