BBKP Surabaya gagalkan penyelundupan ribuan ekor burung asal Kalimantan

penyelundupan ribuan ekor burung
Petugas Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Surabaya menggagalkan penyelundupan ribuan ekor burung berkicau asal Kalimantan.Pelaksana Tugas Kepala BBKP Surabaya Cicik Sri Sukarsih kepada wartawan di Surabaya, Rabu, mengungkapkan sebanyak 2.719 burung endemik disita oleh petugas.

“Sebanyak 243 ekor di antaranya tergolong burung kicau yang dilindungi. Terdiri dari lima jenis, yaitu burung sililin, beo, pleci, srindit, dan cucak ijo,” katanya.

Bacaan Lainnya

Dua orang asal Kediri, Jawa Timur, yang diketahui membawa burung-burung tersebut dari Pelabuhan Bahaur, Kalimantan Tengah, dengan menumpang Kapal Motor (KM) Drajat, masing-masing berinisial W dan NN, dibekuk saat tiba di Pelabuhan Paciran, Lamongan, Jawa Timur.

Petugas BBKP Surabaya menemukan burung-burung yang tidak dilengkapi dokumen itu dalam kemasan kardus, keranjang plastik, dan kayu, yang oleh kedua pelaku disembunyikan di dek mesin dan dek kapal paling bawah.

“Semua burung yang dibawa oleh kedua pelaku tidak ada dokumennya,” ujar Cicik, menegaskan.

Tercatat kasus ini merupakan penyelundupan satwa pertama yang diketahui melalui angkutan laut yang sandar di pelabuhan kecil. Biasanya, penyelundupan satwa lewat jalur laut selalu terungkap melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Pos terkait