Dia menekankan bahwa berbagai upaya telah dilakukan untuk mengantisipasi musim hujan, termasuk koordinasi dengan pemerintah dan lembaga terkait penanggulangan bencana. Selain menyediakan informasi melalui situs web, BPBD DKI Jakarta juga akan memberikan peringatan dini kenaikan TMA melalui disaster early warning system (DEWS).
Pemprov DKI Jakarta juga telah menyiapkan 267 personel Petugas Penanggulangan Bencana/TRC di setiap kelurahan di Jakarta. Upaya lain termasuk pemeriksaan sarana prasarana, simulasi pendirian tenda di kelurahan rawan banjir, dan kelurahan berpotensi rawan banjir.
Isnawa mendorong masyarakat untuk siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologis seperti banjir, longsor, dan angin kencang. Dia menekankan bahwa masyarakat dapat berkontribusi dengan tidak membuang sampah sembarangan, menyiapkan tas siaga bencana, memperbarui informasi cuaca melalui media sosial dan situs web BPBD, memeriksa saluran air, dan memantau kondisi tanah dan pohon di sekitar mereka. Jika menghadapi keadaan darurat, masyarakat dihimbau untuk segera menghubungi call center Jakarta Siaga 112.