Kediri, Memo.co.id
Warga Desa Sambirobyong Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri pada hari Minggu, 24 April 2016 mengadakan kerja bakti memperbaiki area sumber air yang ada di desanya. Andri selaku Kepala Desa Sambirobyong ditemani Suwito salah satu perangkat desa dan Sutrisno selaku BPD Sambirobyong bersama dengan warga bergotong royong membersihkan daerah sekitar sumber. Selain itu juga memperbaiki plengsengan yang ada di sisi kanan kiri dan sekeliling sumber. Plengsengan yang dibangun Proyek IPEDA tahun 1971 / 1972 dengan nama Sumber Lele ambles karena erosi air. Sementara plengsengan yang ambles diberi sesek (anyaman bambu) untuk menahan erosi air.
Desa Sambirobyong memiliki 2 area sumber yaitu sumber lele dengan luas area 60 ru dan sumber wedok seluas 50 ru. Sumber wedok letaknya 100 meter ke arah barat dari sumber lele. Kedua sumber ini diyakini bisa mengairi area persawahan sampai desa disekitarnya. Selain membersihkan area sumber, warga juga mengadakan penghijauan disekitar sumber dengan menambah tanaman durian, sengon, mangga, alpukat dan pule. Walaupun awalnya sudah ada tanaman sengon besar-besar, trembesi, kluwih, lamtoro dan lain sebagainya.
Pada saat dikonfirmasi memo.co.id Andri selaku Kepala Desa Sambirobyong menyampaikan bahwa, “Tujuan diadakannya kerja bakti dan penghijauan di area sumber ini agar area sumber semakin rindang, bersih, menahan erosi air dan ketahanan air bertambah. Sehingga pada musim kemarau, kita masih mempunyai cadangan air untuk mengairi area persawahan dan meningkatkan hasil pertanian penduduk desa Sambirobyong dan sekitarnya. Selain itu di area sumber lele akan ditaburi benih ikan lele yang nantinya untuk area pemancingan”. (Made)
