[ad_1]
Situbondo, Memo
Proyek ruas jalan senilai Rp 9 Miliaran di desa Jangkar kecamatan Jangkar kabupaten Situbondo di duga dikerjakan tak sesuai dengan petunjuk teknis.
Aliansi masyarakat Situbondo Sugiyanto setelah cek lokasi proyek ruas jalan tersebut tidak menggunakan bahan urugan pilihan yakni sirtu namun menggunakan bahan Tras. Selain itu dalam proses pemadatannya menggunakan alat yang tak sesuai kapasitasnya.
Sugiyanto mengaku dirinya sangat memahami bagaiama petunjuk tekhnis pekerjaan ruas jalan. ia mengatakan bahwa proyek untuk peningkatan ruas jalan dengan anggaran sebesar Rp 9. Miliar lebih itu seharusnya tidak menggunakan urugan tras karena itu sangat potensil jalan tidk akan lama ruas jalan akan mudah amblas, karena disudah tidak sesuai dengan petunjuk pelaksanaanya. tak hanya itu saja kata dia, dalam proses pemadatannya harus menggunakan Wales atau Tandem mengingat kendaraan angkutan bertonase besar kerap lewat di jalan itu menuju ke arah pelabuhan jangkar.
“Saya aliansi masyarakat yang memmounyai hak sosial kontrol kerap menerim laporan warga, setelah saya turun ke lokasi ternyata dalam pelaksanaan proyek itu tidak memakai bahan urugan pilihan seperti Sertu namun menggunakan Tras, selain itu dalam proses pemadatannya memakai alat yang tak sesuai kapasitasnya, sehingga ada potensi ruas jalan akan mudah amblas karena tak seduai dengan petunjuk tekhnis apa lagi kendaraan yang lewat di sini bertonase besar nah ini saya nilai sudah tak sesuai dengan petunjuk tekhnis,” ujar Sugiyanto, Selasa (11/8).
The post Pekerjaan Proyek Ruas Jalan 9 Miliar Di Nilai Tak Sesuai Petunjuk Teknis appeared first on Memo Surabaya.
[ad_2]
Source link