Kediri, Memo.co.id
Dihari awal pembukaan pendaftaran sudah ada yang mengambil formulir pendaftaran dan tidak asing lagi yaitu Samsul Ashar mantan Walikota Kediri yang mengutus utusannya untuk mengambil formulir pendaftaran calon Walikota Kediri, hal ini diungkapkan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Gus Sunoto dikantor DPC, Kamis (13/7).
Saat dikonfirmasi ketua DPC PDI Perjuangan H. Gus Sunoto menjelaskan Pendaftaran ini merupakan suatu ketentuan dari partai pencalonan Walikota maupun Wakil Walikota.”Partai PDI Perjuangan sudah membuka pendaftaran calon Walikota maupun Wakil Walikota yang bakal diusung untuj Pilkada mendatang mulai tanggal 12 juli sampai 26, dengan ketentuan ketentuan satu ijasah minim SMA sederajat, berkelakuan baik, tidak punya tanggungan negara, serta keempat finansial untuk untuk maju sebagai calon Walikota, “tutur ketua DPC PDI Perjuangan Gus Sunoto.
Lebih lanjut ketua DPC bergambar banteng bermoncong putih juga menyampaikan bahwa sampai hari ini (red. Dibuka pendaftaran) masihbsatu yang memdaftarkan dengan mengutus utusan dari Jombang. “Ada kemarin yang sudah tidak asing lagi Samsul ashar, yang mengutus utusannya untuk mengambil formulir pendaftaran dikantor DPC PDI Perjuangan, “ungkap Gus Sunoto.
Selain itu, masih menurut Gus Sunoto dari DPC PDI Perjuangan sendiri juga memiliki kriteria bakal calon diantaranya tokoh masyarakat, siap untuk membangun Kota Kediri lebih baik, serta lebih damai dan bersemangat membangun. “Saya selaku ketua DPC dikota Kediri sudah juga sudah berkomunikasi dengan partai lain seperti PAN, Demokrat, PKB, Golkar, maupun Partai Nasden, yang intinya untuk berkomunikasi dari berbagai politik yang lebih baik, untuk ini sebagai kader melaksankan tugas dan siap untuk menerima siapa saja yang mau mencalokan sebagai Walikota, baik dari internal partai maupun masyarakat yang mau medaftar, “pungkas Gus Sunoto.
