Memo.co.id- (MADIUN) “ Buat apa, kita mempersulit dan menghindar. Justru kalau banyak rekan baik pers maupun LSM yang berusaha konfirmasi berarti input buat kita. Lha kalau kita gak salah kenapa harus menghindar? Yang menghindari wartawan dan Lsm itu berarti pejabatnya bermasalah.” Kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Madiun Koernia Aminullah.
Tidak seperti pejabat pada umumnya, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Madiun ini memang unik,dalam melakukan aktivitasnya. Koernia Aminulloh terbiasa mengerjakan tugas-tugas diluar kantor seperti kebanyakan kepala skpd yang lain dilingkup pemerintahan kabupaten Madiun.
Seperti yang terlihat Jum’at (29-01-16), dengan santai dan menikmati sekali hidangan secangkir kopi , pak Kur- biasa orang memanggilnya,” Hidup itu perlu dinikmati dan disyukuri mas”,katanya memulai pembicaraan .
Dimintai pendapatnya tentang banyaknya kepala skpd atau pejabat daerah yang sulit dikonfirmasi atau di temui, Koernia menjelaskan “buat apa kita mempersulit atau menghindar justru kalau banyak rekan baik pers maupun Lsm yang berusaha konfirmasi berarti input buat kita,lha kalau kita gak salah kenapa harus menghindar. Yang menghindari wartawan atau Lsm itu berarti pejabatnya bermasalah”.katanya dengan nada guyon jawa timuran.
“Kita itu pelayan masyarakat dan apa yang kita kerjakan harus bermanfaat bagi orang banyak,khususnya masyarakat kabupaten Madiun”,selorohnya.
“Dalam menjalankan tugas-tugasnya kita sebagai pejabat daerah harus bersinergi dengan semua elemen,termasuk wartawan . Mereka tidak perlu dihindari. Nah, diajak ngobrol begini kan asyik”.(DHANNY)