Tuduhan terhadap Choi mencakup dugaan pencurian informasi terkait chip DRAM 20-nanometer milik Samsung. Pengacara Choi, Kim Pilsung, membantah keras tuduhan tersebut dengan alasan bahwa informasi yang dipermasalahkan sebenarnya sudah tersedia secara publik.
Kasus ini mencerminkan upaya Korea Selatan untuk mengatasi masalah mata-mata industri yang semakin meningkat serta berusaha membatasi perkembangan teknologi chip di China. Choi sebelumnya juga terlibat dalam kasus hukum serupa sejak Juli 2023, di mana ia dituduh berusaha mendirikan pabrik chip tiruan di China dengan memanfaatkan informasi yang didapat dari Samsung. Meskipun sempat ditahan, Choi akhirnya dibebaskan dengan jaminan pada bulan November.
Setelah dibebaskan, Choi mengklaim bahwa polisi kembali membuka kasus baru terhadap dirinya serta seorang mantan pegawai lain yang pernah bekerja di Samsung.
Mantan Pegawai Samsung Ditangkap: Dugaan Kebocoran Rahasia Semikonduktor ke China
Kasus Choi Jinseong mencerminkan kekhawatiran serius Korea Selatan terhadap kebocoran teknologi dan aktivitas mata-mata industri yang semakin meluas. Tuduhan terhadap Choi mengenai pencurian informasi tentang chip DRAM Samsung dan upayanya mendirikan pabrik chip tiruan di China menunjukkan tantangan besar yang dihadapi negara tersebut dalam melindungi teknologi canggihnya. Pengadilan Seoul yang memutuskan penahanan kembali Choi menunjukkan tingkat kewaspadaan yang tinggi terhadap kemungkinan pelarian dan perusakan bukti.