Niken juga menyarankan agar masyarakat memastikan bahwa daging sapi atau kambing yang dimasak benar-benar matang.
Hal ini bertujuan agar daging yang sebelumnya terkontaminasi dapat terbebas dari penyakitnya ketika dimasak dengan cara yang benar.
Setidaknya, daging yang dikonsumsi tidak keras atau matangnya sudah sempurna.
“Metode memasak tergantung pada selera masing-masing, tetapi kami menyarankan agar daging benar-benar matang,” pungkasnya.
Dalam artikel ini, kita telah mempelajari berbagai tips penting dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Madiun untuk menyimpan daging kurban dengan baik.
Pertama, jangan mencuci daging mentah sebelum menyimpannya, karena dapat membuka peluang masuknya penyakit.
Selanjutnya, simpan daging dalam wadah tertutup dan pisahkan sesuai kebutuhan harian sebelum memasukkannya ke dalam kulkas atau freezer.
Selain itu, penting untuk memasak daging kurban hingga matang dan memastikan kematangan yang sempurna sebelum dikonsumsi.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menjaga kesegaran dan kualitas daging kurban selama lebih lama, serta menghindari risiko kontaminasi dan penyakit.