Revisi Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang tengah dikerjakan oleh PT PLN (Persero) menjadi sorotan utama dalam langkah strategis menuju ketenagalistrikan berkelanjutan di Indonesia. Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bapak Dadan Kusdiana, berharap agar revisi ini berhasil diselesaikan tahun ini guna memajukan sektor energi nasional.
Bersamaan dengan itu, proyek ambisius Nusantara Grid juga tengah merangkak maju, menghubungkan pulau-pulau Indonesia melalui sumber energi baru dan terbarukan (EBT), serta memberikan peluang partisipasi pihak swasta dalam pengembangan infrastruktur ketenagalistrikan.
RUPTL Diharapkan Rampung Tahun Ini: ESDM Dorong Ketenagalistrikan Berkelanjutan
Dalam sebuah pernyataan yang dibuat oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bapak Dadan Kusdiana, ia berharap bahwa revisi Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang dimiliki oleh PT PLN (Persero) akan berhasil diselesaikan pada tahun ini.
“Saya menginginkan agar revisi RUPTL ini dapat selesai dalam tahun ini juga,” tutur Bapak Dadan saat ditemui di kantor Kementerian ESDM pada hari Rabu, tanggal 9 Agustus 2023.
Bapak Dadan juga menjelaskan bahwa saat ini pihaknya belum menerima laporan mengenai hasil dari rencana revisi RUPTL ini dari pihak terkait.
“Kami di bagian Sekretariat Jenderal masih belum menerima laporan terkait hal ini, namun sudah ada diskusi mengenai hal ini di Direktur Jenderal Ketenagalistrikan dan Energi Baru Terbarukan (EBTKE),” imbuhnya.
Proyek Nusantara Grid: Solusi Terang Indonesia Melalui Energi Baru dan Terbarukan
Lebih lanjut, Bapak Dadan mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah sedang aktif dalam proses penyusunan perencanaan yang lebih rinci terkait dengan proyek Nusantara Grid. Salah satu aspek yang diperhatikan adalah skema pengembangannya, dan kemungkinan besar akan ada sejumlah proyek transmisi listrik yang akan melibatkan pihak swasta.
Proyek ambisius Nusantara Grid ini bertujuan untuk menghubungkan pulau-pulau di seluruh Indonesia dengan memanfaatkan potensi Energi Baru dan Terbarukan (EBT) yang ada di berbagai wilayah Indonesia.