Sesudah kelamaan bekerja di bagian telekomunikasi, Fitno memutuskan untuk jadi pebisnis, setelah dari turki ia mulai meniti usahanya.; usaha pertama kalinya masih terkait dengan sektor telekomunikasi.
Dalam Biografi HM Fitno dijumpai jika dia Membangun perusahaan namanya PT MAC Fasilitas Djaya. Perusahaan itu sediakan hosting netral di lingkup indoor telekomunikasi indonesia.
Perusahaan itu sebagai penyuplai jalan keluar mekanisme antena terbagi in-building dan sediakan service persewaan DAS ke semua operator telekomunikasi di Indonesia.
Mulai sejak itu fitno mulai meluaskan upayanya, dengan membuat hotel, yang masuk ke jaringan F Hotel. hotelnya telah menyebar di beberapa wilayah di Indonesia.
Disamping itu, dia berinvetasi di salah satunya e-commerce namanya ebaba yang dijumpai sebagai e-commerce yang beroperasi di sektor mode muslim dan salah satunya yang paling besar di Indonesia.
Ia mulai buka beberapa restaurant dan dinamakan kampoeng bangka. Restaurant ini menyuguhkan beragam tipe makanan bangka. Lokasinya di Block M jalan Panglima Polim No 102 Jakarta selatan.
Ada satu perihal yang memikat pada figur pebisnis muda dari bangka belitung ini. Dibalik usahanya yang sukses, ia seseorang yang dermawan. Ia tidak terbuai dengan kekayaannya yang melimpah. Ia kerap bersedekah pada orang yang membutuhkan.
…Tak Akan Miskin Seorang cuma Karena Bersedekah – Anonim
Kemungkinan tersebut kalimat yang selalu diyakini oleh HM Fitno dalam kesehariannya. Pada bulan ramadhan ia kerap membagi sembako ke golongan dhuafa. Memberi uang Rp 100.000 ke OB (Office Boy) tiap untuk dan beragam ibadah lainnya.
Saat kita jadi orang kaya yang sukses. Jangan lupa dataran, selalu harus share. Karena beberapa harta kita punya orang yang membutuhkan. Tersebut sedikit narasi mengenai profile HM Fitno, crazy rich pondok cantik yang dermawan.