Menteri Pertahanan, yang juga merupakan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menyampaikan permintaan maaf karena tidak pernah mengunjungi Aceh setelah kalah dalam Pilpres 2019.
Permintaan maaf tersebut disampaikan dalam pertemuan silaturahmi dengan ulama dan tokoh masyarakat Aceh di Banda Aceh pada Selasa (26/12).
“Saya ingin memohon maaf karena setelah kekalahan saya, saya belum pernah mengunjungi Aceh, di mana saya mendapat dukungan yang luar biasa,” ungkap Prabowo.
Prabowo menjelaskan bahwa saat Pilpres 2019, Aceh merupakan salah satu provinsi di mana ia mendapatkan dukungan suara yang besar. Pada saat itu, Prabowo berhasil meraih 2,4 juta suara, sementara Jokowi hanya mendapat 400 ribu suara.
Dia mengakui bahwa ketika kalah dalam Pilpres 2019, dirinya tidak pernah menyempatkan diri untuk berkunjung ke Aceh. Baginya, menjadi pemimpin dari sebuah partai politik di Indonesia menjadi sangat berat jika mengalami kekalahan dalam Pemilu.