Sebagaimana diberitakan Memo sebelumnya, KIlang Pertamina Balongan meledak dan terbakar akibat kilat. Dari data yang ada, jumlah korban luka berat dan luka ringan masih ditangani di RSUD Indramayu. Mereka masih dalam perawatan intensip untuk memulihkan rasa sakit serta traumanya. Sebab, mereka berada di sekitar lokasi, tentu saja merasakan dahsyatnya getaran dan suara keras serta kobaran api yang membumbung tinggi hingga ke langit.
Bebeapa korban, yang masih dalam perawatan di RSUD Indramayu, diantaranya adalah, Noaf Firmansyah, 21 tahun Desa Balongan Rt 005/ Rw 002 Kec Balongan (RS Pertamina), Muhammad Sidiq Maulana, 13 tahun Desa Kosambi Rt 001/Rw 001 Kec Balongan ( RS Pertamina) , Guntur Mauluna 13 tahun Desa Kosambi Rt 001/Rw 001 Kec Balongan ( RS Pertamina) , Suteni 53 tahun, Desa Kosambi Rt 001/Rw 001 Kec Balongan ( RS Pertamina ), Yasmin, Mulyana (82) Wisma Jati, Dawin (80), Romlah (55) , Sanusi (90), Warti (80), Rokamah (80), Tiah (100) , Raminah (60), M. Sidiq (13), Ade Suratman (Security Pertamina).
Hingga sekarang, petugas BPBD gabungan masih melakuakn pencarian teradap korban korban baru lagi yang belum ditemukan. Ledakan Kilang Pertamina Balongan, sangat hebat. Ledakannya mirip suara bom. Api berkorbar hingga ke langit.( ed )