“Kemarin yang booking sudah sempat booking. Tapi, itu namanya belum final booking atau bookingan sementara. Kemudian, setelah itu baru di final banyak yang tidak mau bayar deposit dan lain sebagainya,” bebernya.
Dijelaskan dia, awalnya di Lombok sudah dibooking semua, sampai kehabisan kamar. Sehingga mereka beralih ke Bali.
“Tapi sekarang di Lombok itu kan masih ada kamar yang kosong, hampir 2.600 lebih. Sehingga, para penonton yang awalnya jadwalnya di Bali, lebih memilih langsung booking di Lombok,” jelasnya.
Dia juga menyebutkan, dari 500 kamar yang disiapkan sudah ada 200 kamar yang dibooking dan yang memesan itu adalah para penonton lokal atau wisatawan Nusantara yang mau menonton MotoGP di Lombok.
“Kemarin sampai 200 (yang dibooking) alokasinya sampai 500. Batal semua, karena mereka lebih memilih Lombok. Karena, masih tersedianya akomodasi yang kosong di sana,” tukasnya.