Kariko, seorang ahli biokimia keturunan Hongaria-Amerika Serikat, dan Weissman, seorang dokter asal Amerika Serikat, keduanya saat ini menjabat sebagai profesor di University of Pennsylvania.
Penemuan mereka telah menjadi fondasi bagi Pfizer, bersama mitra mereka dari Jerman, BioNTech, serta perusahaan Moderna, untuk menggunakan pendekatan yang inovatif dalam memproduksi vaksin yang berbasis mRNA.
Menariknya, saat ditanya mengenai keberhasilan uji coba yang dilakukan oleh Pfizer dan Moderna, Kariko dan Weissman mengungkapkan ketidakheran mereka. “Kami sebenarnya sudah cukup yakin bahwa ini akan berhasil, karena kami sudah melakukan sejumlah eksperimen yang signifikan,” kata Kariko.
Penting untuk dicatat bahwa temuan luar biasa dari kedua peraih Nobel bidang kedokteran tahun 2023 ini memiliki potensi besar untuk digunakan dalam pengembangan vaksin terhadap penyakit lain seperti malaria, RSV, dan HIV.
Katalin Kariko dan Drew Weissman: Penerima Nobel yang Mengubah Permainan dalam Pengembangan Vaksin
Dalam perjalanan yang menakjubkan ini, kita melihat bagaimana penemuan Kariko dan Weissman dalam penggunaan mRNA sebagai basis vaksin telah menyelamatkan jutaan nyawa dan mengurangi dampak Covid-19 secara signifikan.
Keduanya telah membawa revolusi dalam pengembangan vaksin, membuktikan bahwa ketekunan dan penelitian yang mendalam dapat menghasilkan terobosan yang mengubah dunia. Selain itu, temuan mereka tidak hanya berdampak pada pandemi Covid-19, tetapi juga membuka pintu untuk penelitian lebih lanjut dalam pengembangan vaksin terhadap penyakit lain seperti malaria, RSV, dan HIV.
Katalin Kariko dan Drew Weissman adalah teladan nyata bagi para ilmuwan di seluruh dunia, mengajarkan kita bahwa dedikasi terhadap penelitian dan inovasi dapat membawa perubahan besar dalam dunia kedokteran dan kesehatan global.