Untuk bisa di lewati dan keamanan masyarakat yang melewati jembatan tersebut, atas inisiatif warga setempat maka jembatan yang ambrol itu dipasangi bambu dan kayu. Darmaji (52) salah satu warga setempat, Rabu (16/8) mengatakan ” jembatan itu sudah lama ambrol diterjang banjir awal tahun lalu, dan sampai sekarang belum juga di perbaiki mas, gak tahu kenapa”.
Darmaji juga menambahkan ” bambu bambu dan kayu yang terpasang itu sudah dua kali ganti mas, dan semuanya itu ya atas inisiatif warga sendiri demi keselamatan bersama saat melewati jembatan”. Yang membuat miris saat melihat anak anak pulang pergi sekolah melewati jembatan itu, seperti yang dikatakan Rohmah (36) ” saya tiap hari lewat jembatan itu untuk ngatar dan jemput anak saya sekolah, saya tidak tega dan kwatir atas keselamatan anak saya bila melewati jembatan itu”.
Kadis PU PR Kab Jombang Ir Hari Utomo, saat di hubungi via selular untuk dikonfirmasi ternyata tidak bisa, cuma ada nada sambung nomer di alihkan. Masyarakat Kedungplumpang sangat berharap kepada Pemerintah setempat, agar ada perhatian sedikit atas jembatan Kedungplumpang yang ambrol, karena jembatan itu satu satu nya jalur urat nadi ekonomi masyarakat Kedungplumpang.(farid)