Jakarta, Memo |
POlisi indentifikasi travel gelap yang ada di wilayah tangerang dan sekitarnya, khawator bakal membaw apemudik ke daerah daerah. Identifikasi dilakukan agar pembatasan penularan Covid berhasil ditekan, selama Idul Fitri nanti. Selain pendataan, polisi sudah berjaga jaga di sepanajng jalan tikus yang bisa digunakan akses ke luar daerah.
Pengetatan ini, dilakukan agar tidak ada travel gelap yang mengangkut pemudik Lebaran dari wilayah Tangerang ke Banten. Penjagaan ketat akan dilakukan di area perbatasan dan jalan-jalan tikus.
Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho, melakukan peninjauan langsung ke Gerbang Tol Cikupa yang menjadi pintu masuk kendaraan dari Tangerang ke Banten pada Senin, 3 Mei 2021
Kepada anggota yang melakukan tugas di perbatasan, dia meminta agar selalu waspada dan melengkapi diri dengan alat pelindung diri yang lengkap.
“Personel yang melakukan pengamanan di Pospam agar selalu waspada dan menggunakan bodyvest serta pelindung lainnya untuk menjaga kesalamatan,” kata Rudy, kepada wartawan, di Cikupa.
Dia juga meminta kepada anggota yang berjaga agar selalu mengedepankan sikap humanis kepada warga. Sehingga, meminimalisir terjadinya salah paham.
“Personel harus bisa memberi imbauan dan edukasi kepada masyarakat dengan baik dan santun. Sehingga tidak menimbulkan hal yang kontraproduktif. Berikan edukasi yang baik,” ungkapnya.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro menambahkan, dalam pelaksanaannya nanti, pihaknya akan melakukan meminta kendaraan pemudik yang akan masuk Banten putar balik.
“Tentunya untuk memastikan kegiatan penyekatan pelaksanaan peniadaan mudik berjalan dengan baik. Mulai 6-17 Mei 2021, semua kendaraan yang akan mudik akan diminta putar balik,” jelasnya.
Terkait maraknya travel pengangkut para pemudik, pihak telah melakukan antisipasi dengan melakukan identifikasi dan pendataan kendaraan yang lewat
“Guna mengantisipasi travel gelap yang mengangkut pemudik, kami akan melakukan identifikasi dan pendataan untuk mengantisipasi travel yang akan mengangkut para pemudik,” pungkasnya.