Surabaya, Memo.co.id
Mengaku sebagai tentara, Ardian Syahputra alias Reynald berhasil memperdaya Sitty Jumiaty Moha, seorang perempuan yang telah dipacarinya. Uang Sitty sebanyak Rp 150 juta pun ia kuras habis.
Sitty adalah seorang PNS Papua. Ia datang ke Surabaya untuk menemui Reynald. Tidak hanya ditipu, tiga kartu ATM milik Sitty juga dicuri oleh pria 38 tahun itu.
“Tersangka dan korban sudah kenal sejak 1,5 bulan lalu melalui aplikasi percakapan,” ujar Kasat Resrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga kepada wartawan.
Melalui chat di aplikasi percakapan itulah mereka jadian. Sitty percaya karena Reynald mengaku sebagai TNI AL berpangkat Letda. Reynald mengirimkan foto dirinya lengkap dalam balutan seragam TNI AL. Kepalda Sitty, Reynald menjanjikan akan menikahinya. Sitty merupakan seorang janda beranak satu.
Beralasan untuk membeli mobil, Reynald meminta Sitty untuk mengirimkannya uang. Toh, mobil itu akan menjadi milik berdua seusai mereka menikah nantinya. Siti pun menurut. Dikirimkannya uang sebanyak Rp 10-20 juta sekali kirim. Agar tetap dipercaya, Reynald sempat datang ke rumah Sitty di Raja Ampat, Papua.
Semakin yakinlah Sitty bahwa Reynald akan menjadi jodohnya nanti. Permintaan uang dari Reynald tetap ia turuti hingga mencapai Rp 150 juta.
“Korban yang kangen dengan tersangka akhirnya ke Surabaya. Selain ingin ketemu dengan tersangka, korban juga ingin memastikan mobil yang dibeli tersangka,” kata Shinto.
Di Surabaya, Sitty menginap di sebuah homestay di Jalan Kutai. Reynald dan Sitty bertemu di situ. Saat Sitty sedang mandi, secara diam-diam Reynald membuka dompet Sitty dan mencuri tiga ATM nya. Reynald sudah tahu pin tiga ATM itu karena Sitty sebelumnya sudah memberitahunya.
“Korban merasa tertipu saat ada pesan singkat masuk ke HP nya yang mengatakan bahwa ada penarikan dari rekening tabungannya. Korban melapor ke kami,” lanjut Shnto.
Setelah menerima laporan, Reynald pun ditangkap. Pria warga Papua itu mengakui semua perbuatannya. Uang yang didapat dari Sitty ia habiskan untuk bersenang-senang dengan perempuan lain. Sementara pakaian TNI AL yang ia kenakan diakunya dibeli dari Pasar Turi. ( ed )
