Jombang, Memo.co.id
Tarian erotis dibarengi dengan konser musik dalam rangka Anniversary Jombang Ninja Club, di GOR Merdeka Jombang , tadi malam, bikin ngiler penonton. Tiga wanita bercelana ketat mini, mempertontonkan goyangan syur dengan sengaja menunjukkan lekuk tubuh sintal di bagian pantat dan perut. Ketiganya melenggak lenggok mengikuti irama dan musik di kota santri Jombang.
Acara tersebut adalah halal bi halal. Beruntung saja, ulama di Kabupaten Jombang tidak sensitif menyikapi keberadaan tarian teroris yang banyak dipertontonkan kawula muda di wilayah tersebut. Begitu juga beberapa ormas kepemudaan dan keagamaan Jombang juga kurang tanggap dan tegas dalam menyikapi pornoaksi yang dipertontonkan ke publik.
Beruntung, petugas kepolisian tanggap dan sigap sehingga langsung membubarkan halal bi halal yang dibarngei dengan pesta tarian erotis tiga wanita dengan pakaian tipis dan mempertontonkan bagian tubuhnya. Polres Jombang tampaknya tidak ingin kecolongan dengan aksi anak muda tersebut.
“Semalam kita langsung membubarkan acara tersebut. Karena sesuai izin, tidak ada pentas sexy dancer. Jadi hal tersebut tidak sesuai dengan izin yang diajukan,” ujar Kapolsekta Jombang AKP Mujiono, ketika dikorfirmasi wartawan, Minggu (16/7/2017).
Kapolres Jombang menjelaskan bahwa petugas tidak melarang kegiatan yang digelar oleh masyarakat maupun klub motor- klub motor . Namun, semuja kegiatan harus sesuai dengan izin yang telah disepakati. Dalam acara tersebut, izin yang diajukan panitia adalah halal bihalal komunitas Sepeda Motor Ninja atau Jombang Ninja Club.