Selain Wayoko, turut pula pelaku seni lainnya ikut aksi jualan pelengkapan kerjanya. Seperti dalang, dan perias manten, mereka mengaku sudah putus asa dan tidak kuat menjalani kondisi seperti sekarang ini, karena sejak pandemi sudah tidak pentas lagi.
Dalam menjual perlengkapan kerjanya, para pelaku seni juga memasang berbagai poster yang salah satunya bertuliskan “Dijual untuk Memenuhi Kebutuhan Hidup”. Wayoko mengaku, bahwa usahanya tersebut dahulunya mendapat pinjaman dari bank .
“Karena terdampak pandemi COVID-19 , kami tidak bisa mengangsur cicilan di bank. Kami berniat menjualnya di pinggir jalan, karena ramai banyak kendaraan yang lewat. Kalau dijual lewat media sosial tidak laku,” terangnya.