Tak hanya itu, Bripka Sutrisno juga menjadi vokal utama di Majelis Solawat Riyadlul Jannah Madura.
Bahkan, saat membacakan Solawat di atas panggung, Bripka Sutrisno masih tetap berseragam Polisi.
“Sama pimpinan majelis Solawat, saya memang disuruh berseragam Polisi untuk mendekatkan diri ke masyarakat,” ceritanya.
Bripka Sutrisno mengaku ingin merubah sebagian stigma buruk di kalangan masyarakat tentang profesi Polisi yang sebagian dianggap negatif.
Kata dia, awal mula saat menjadi Bilal dan aktif di majelis Solawat, ada masyarakat yang tidak suka.
Namun lambat laun, ketidaksukaan masyarakat itu bisa diubah dengan bersolawat bersama.