Di sisi lain, SBY akan berada di Pacitan, Jawa Timur, untuk mengikuti upacara peringatan HUT RI. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), putra SBY dan Ketua Umum Partai Demokrat, mengonfirmasi bahwa kegiatan di Pacitan sudah direncanakan jauh sebelumnya. “Beliau sudah memiliki agenda yang telah direncanakan jauh hari. Upacaranya akan diadakan di Pacitan, kampung halaman beliau,” ujar AHY di Istana Negara, IKN, pada Senin, 12 Agustus.
Sementara itu, AHY akan menghadiri upacara di IKN dan mengungkapkan keyakinannya terhadap kemajuan pembangunan di IKN. Kementerian Sekretariat Negara sebelumnya telah mengirimkan undangan resmi kepada mantan presiden dan wakil presiden untuk hadir dalam upacara peringatan HUT kemerdekaan RI di IKN pada 17 Agustus 2024. Mensesneg Pratikno menyatakan bahwa kehadiran para tokoh tersebut tidaklah diwajibkan. Istana juga siap memfasilitasi jika ada di antara mereka yang lebih memilih untuk hadir di Jakarta. “Jika ada kendala, kami terbuka jika mereka memilih untuk hadir di Jakarta daripada di IKN,” kata Pratikno di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, pada Kamis, 1 Agustus.
Tercatat, empat mantan presiden RI pasca-era reformasi masih hidup, yakni Megawati, SBY, BJ Habibie, dan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Dengan absennya Megawati dan SBY, upacara peringatan 17 Agustus di IKN tahun ini tidak akan dihadiri oleh para mantan presiden seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
Megawati dan SBY Absen dari Peringatan Kemerdekaan RI ke-79 di IKN: Apa yang Terjadi?
Pada tahun ini, upacara peringatan kemerdekaan RI ke-79 tidak akan dihadiri oleh dua mantan presiden, Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono. Megawati akan memimpin upacara di Jakarta, sedangkan SBY akan menghadiri acara di Pacitan. Keduanya memiliki agenda yang telah disusun jauh sebelumnya, sehingga tidak dapat memenuhi undangan untuk upacara di IKN.
